Jakarta, 8 Juni 2025 – Pasangan ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani memberikan penampilan mengesankan di final Indonesia Open 2025, namun harus puas meraih status runner-up usai dikalahkan pasangan Korea Selatan Kim Won‑Ho/Seo Seung‑Jae dengan skor 21‑18, 19‑21, dan 12‑21 di Istora Senayan en.wikipedia.org+10sports.sindonews.com+10skor.id+10.
🎯 Laga Ketat di Istora
-
Gim pertama: Sabar/Reza tampil agresif, sempat unggul hingga 11‑3 di interval. Meski memberi tekanan balik, mereka berhasil mengunci gim pertama dengan skor 21‑18 skor.id+5sports.sindonews.com+5kalsel.antaranews.com+5.
-
Gim kedua: Korea membalas dengan cepat, memimpin interval 11‑6. Sabar/Reza semakin mendesak namun kalah tipis 19‑21 .
-
Gim penentuan: Kim/Seo mendominasi sejak interval (11‑7), dan akhirnya menang meyakinkan 21‑12 en.wikipedia.org+10sports.sindonews.com+10kalsel.antaranews.com+10.
Salah satu media menyoroti kelelahan fisik pasangan Indonesia:
“Kompak badan rontok, Sabar/Reza sebut Seo Seung‑Jae jadi pembeda kemenangan …” kompas.com+9bolasport.com+9sports.sindonews.com+9
🏆 Status Runner-Up & Reaksi
-
Sabar/Reza bukan hanya menjadi satu-satunya wakil Indonesia di final, tetapi juga unggulan kedelapan yang memberikan perlawanan berarti en.wikipedia.org+9sport.detik.com+9kalsel.antaranews.com+9.
-
Meskipun gagal raih gelar juara, mereka mendapatkan apresiasi besar, termasuk bonus dari sponsor Waroeng Steak & Shake (masing-masing Rp 50 juta), serta penghargaan untuk pelatih Hendra Setiawan dan Yansen Alpine sports.sindonews.com+1skor.id+1.
-
Sabar menyatakan pihaknya “sangat bersyukur bisa menjadi finalis … semoga dengan hasil ini kami bisa menjadi lebih percaya diri lagi pada turnamen berikutnya.” Reza menambahkan bahwa Seo “memiliki pertahanan (defense) yang sangat rapat dan sangat tenang,” menjadi pembeda dalam laga bolasport.com+1skor.id+1.
💼 Implikasi & Langkah Berikutnya
-
Hasil runner-up menandai konsistensi Sabar/Reza di turnamen level Super 1000, termasuk kemenangan di Hong Kong Open 2024 dan final di China Masters serta Macau Open kompas.com+9en.wikipedia.org+9skor.id+9.
-
Pasangan ini kini memiliki modal kuat untuk mengejar gelar di turnamen turnamen besar seperti Kejuaraan Dunia maupun Olimpiade, dengan fokus memperbaiki kondisi fisik dan strategi taktis mereka.
🧭 Kesimpulan
Walau Sabar dan Reza gagal memenangkan gelar juara, perjuangan mereka di hadapan penonton tuan rumah tak sia-sia: mereka memperlihatkan potensi besar sebagai ancaman serius di kancah bulu tangkis dunia. Bonus dan dukungan penuh dari sponsor serta pelatih akan menjadi pemicu untuk meraih prestasi yang lebih tinggi, termasuk mengejar gelar juara dunia dan tiket ke Olimpiade 2028.